JAKARTA, AktualNews.Org– Pasca terbunuhnya pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, situasi politik di Timur Tengah kian memanas.
Pasalnya, di tengah gempuran melawan Hizbullah, Israel harus siap-siap juga menghadapi serangan besar-besaran dari Iran.
Apa yang akan dilakukan Iran merupakan balasan atas aksi Israel yang membunuh pemimpin tertinggi Hamas di negara Iran.
Namun, rencana Iran tidak bisa berjalan mulus, karena Amerika Serikat (AS) sudah siap dengan berbagai skenario untuk menghentikan langkah Iran.
Sebagaimana diberitakan saluran televisi kabel dan satelit Amerika FoxNews, militer AS kini bergerak ke posisi untuk menargetkan Iran.
Disebutkan, Menteri Pertahanan Lloyd Austin memastikan Komando Pusat AS siap menyerang Iran, dan/atau proksinya, jika Teheran menyerang Israel dalam beberapa hari ke depan.
Pernyataan itu diperkuat dengan mempercepat kapal induk USS Abraham Lincoln dan memindahkan kapal selam USS Georgia di bawah kendali Komando Pusat AS, pada Minggu malam.
Diberitakan pula, pilot jet tempur F-22 Angkatan Udara telah berada di sebuah pangkalan di Timur Tengah, tiba pada tanggal 8 Agustus.
